Masa pandemi COVID-19 membuat kita untuk mengkarantina diri kita dan keluarga dari kegiatan sehari-hari. Pemerintah pun menginstruksikan kita untuk tetap dirumah saja, sehingga semua kegiatan dilakukan dari rumah. Mulai dari bekerja (Work From Home), Sekolah Online, sampai berolahraga. Dirumah saja merupakan salah satu upaya yang dilakukan pemerintah untuk meredam penyebaran virus COVID-19. Namun, hal tersebut tidaklah cukup untuk meredam penyebaran virus COVID-19, karena virus COVID-19 menyerang sistem imunitas tubuh kita. Maka dari itu kita harus tetap menjaga imunitas tubuh kita. Berolahraga adalah salah satu pilihan yang tepat untuk menjaga imunitas tubuh kita. Selain menjaga imunitas, berolahraga juga dapat menyehatkan tubuh kita dan menghindarkan diri kita dari kebosanan ketika sedang berada dirumah saja. Lakukan olahraga dengan intensitas yang tepat. Melansir The Jakarta Post, studi besar pernah membuktikan bahwa olahraga ringan hingga sedang yang dilakukan sekitar tiga kali seminggu mampu mengurangi risiko kematian selama wabah flu Hongkong pada tahun 1998. Sementara orang yang tidak berolahraga sama sekali atau terlalu banyak berolahraga (lebih dari lima hari berolahraga per minggu), berada pada risiko kematian terbesar dibandingkan dengan orang yang berolahraga cukup. Jadi, pastikan kita tetap berolahraga rutin dengan intensitas sedang supaya tetap sehat selama pandemi COVID-19. [1] Kita tidak perlu berolahraga yang “berat-berat” dan dilakukan terlalu lama yang mungkin bisa membuat kita malas untuk melakukannya, namun lebih kepada manfaat yang bakal diterima jika kita rutin melakukannya.
Kegiatan Olahraga dirumah disebut tak hanya menghemat waktu, biaya, dan akses namun juga membuat seseorang lebih tenang dalam berolahraga. Oleh karena itu, tidak ada salahnya untuk berolahraga ringan secara rutin di rumah. Tidak hanya untuk mengisi waktu luang, hal ini juga membuat kesehatan lebih terjaga. Olahraga sederhana yang dapat dilakukan di rumah merupakan kegiatan ringan yang memberikan manfaat besar. Menjaga kesehatan dengan berolahraga secara teratur tetap bisa kita lakukan meskipun sedang dalam masa karantina mandiri seperti sekarang ini.[2] Jenis olahraga yang bisa dilakukan dirumah antara lain:
- Olahraga Kardio
Jenis olahraga kardio adalah olahraga yang efektif membakar lemak dan membuat tubuh berkeringat. Untungnya olahraga ini bisa dilakukan di rumah sehingga mengurangi risiko kita terjangkit COVID-19. Jika kita memiliki treadmill, sepeda statis atau alat kardio lainnya di rumah, maka kita bisa memanfaatkannya. Namun, jangan khawatir, lompat tali atau skipping, juga bisa menjadi alternatif
- Senam Aerobik/Zumba
Jika tidak memiliki alat latihan kardio, kita bisa melakukan senam aerobik yang memiliki manfaat yang serupa. Olahraga satu ini juga menjadi pilihan yang menarik untuk dilakukan selama di rumah. Kita bisa melakukan senam zumba misalnya, dengan mengikuti video tutorial atau bahkan bersama teman-teman di rumah masing-masing lewat video conference. Instruktur olahraga aerobik tetap memberikan gerakan-gerakan yang membuat tubuh berkeringat sehingga tubuh menjadi lebih bugar. Senam aerobik juga mampu meredakan gejala depresi dan gangguan cemas yang dihadapi selama pandemi ini.
- Yoga
Olahraga ini mungkin terkesan mudah dan sederhana. Namun, jika dilakukan dengan sungguh-sungguh, olahraga ini juga tergolong efektif membakar lemak dan membuat tubuh berkeringat. Bonusnya lagi, beberapa gerakan yoga dapat membuat kita lebih tenang dan santai. Sehingga kecemasan yang sering muncul selama pandemi ini bisa berkurang. Beberapa manfaat yoga lainnya adalah menjaga metabolisme tubuh, meningkatkan pernapasan, memperkuat energi serta vitalitas. Kita bisa melakukannya di rumah dengan mengikuti video tutorial yang banyak tersedia di internet
- Menari
Menari juga tergolong sebagai olahraga karena meningkatkan ketahanan dan kekuatan tubuh. Kita juga bisa berkeringat saat menari, karena menari membuat tubuh lebih aktif dan terus bergerak. Kita bisa melihat video artis yang kita sukai, lalu menari mengikuti alunan musiknya. Selain sehat, juga dapat mengurangi rasa bosan kita, ketika kita dirumah saja. [3]
- Naik Turun Tangga
Naik turun tangga bisa menjadi pilihan olahraga bagi kita yang bosan selama menjalani masa karantina mandiri di rumah. Namun, olahraga ini lebih mungkin untuk dilakukan bagi kita yang memiliki rumah dengan dua lantai. Caranya pun sangat mudah, karena kita hanya perlu untuk menaiki dan menuruni tangga selama beberapa kali. Cukup lakukan ini selama 10-15 menit. Lakukanlah naik turun tangga serutin mungkin, karena manfaatnya untuk membakar kalori sangatlah efektif.
- Olahraga Pembentuk Otot/ Kalistenik
Kalistenik adalah olahraga yang hanya memakai berat badan saja tanpa memerlukan alat atau perlengkapan khusus. Sebenarnya, kita sudah sering melakukan kalistenik tanpa disadari. Push-up dan pull-up hanyalah beberapa gerakan sederhana dari olahraga kalistenik yang dapat dilakukan di mana saja dan kapanpun. Sekilas kalistenik terlihat sepele dan tidak seintensif olahraga lain yang memerlukan peralatan khusus. Padahal olahraga ini sangat cocok untuk membentuk otot pada tubuh. [4]
Beberapa olahraga yang kita bisa dilakukan dirumah secara sederhana dan tanpa perlu banyak menggunakan alat bantu. Selain memperkuat sistem imunitas tubuh kita, olahraga dirumah saja juga dapat membantu menyehatkan tubuh kita, dan menjaga penampilan kita. Berolahraga secara rutin dan tepat merupakan sebuah hal yang harus kita lakukan, tetapi jangan melakukan kegiatan olahraga dengan cara yang berlebihan, karena akan membuat tubuh kita terbebani karena rasa lelah yang berlebihan, serta asupan cairan kita yang terus terpakai, yang bisa menimbulkan dehidrasi. Dehidrasi bisa dihindari dengan cara meminum air putih secukupnya. Kita jangan salah memilih minuman untuk memenuhi kebutuhan cairan kita sehabis olahraga. Dengan air minum yang berkualitas maka kandungan mineralnya terjaga secara penuh dari pegunungan hingga dapat dikonsumsi. Setiap tetes air minum berkualitas juga mampu menjaga kinerja tubuh dan mengganti cairan dalam tubuh. AQUA tetap terpercaya selama lebih dari 45 tahun untuk memberikan air minum yang berkualitas. AQUA menggunakan syarat 9 kriteria, 5 tahapan seleksi dan 1 tahun penelitian oleh para ahli geohidrologi dan geologi. Lebih dari 17 mata air pegunungan terjaga di Indonesia secara hati-hati diantarkan langsung hingga ke tangan konsumen. AQUA juga terpercaya lebih dari 45 tahun menghadirkan kesehatan dari tiap tetes air mineral gunung vulkanis. Selain segar, beragam kandungan mineral baik di dalam AQUA mampu menyehatkan organ tubuh. Mineral yang terkandung di dalam AQUA juga merupakan mineral yang terlindungi, karena AQUA melindungi ekosistem di sekitar sumber air dan sumber air itu sendiri. Hal yang dilakukan AQUA ini merupakan salah satu peran penting dari menghasilkan air minum berkualitas.[5]
Tak lupa, AQUA juga melindungi ekosistem di sekitar sumber mata air. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk melindungi kealamian mineral dan keberlangsungan sumber air. Hal ini selaras dengan komunikasi baru AQUA, “Terlindungi Untuk Melindungi”.
- https://www.halodoc.com/artikel/olahraga-yang-aman-dilakukan-selama-pandemi-corona
- https://www.merdeka.com/sehat/olahraga-di-rumah-memiliki-manfaat-yang-setara-dengan-latihan-yang-dilakukan-di-gym.html
- https://www.liputan6.com/bola/read/4211451/7-jenis-olahraga-yang-bisa-dilakukan-di-rumah-saat-pandemi-virus-corona-covid-19
- https://www.sehatq.com/artikel/kalistenik-olahraga-praktis-pembentuk-otot-menggunakan-berat-tubuh
- https://www.sehataqua.co.id/peran-air-minum-berkualitas-dalam-mengembalikan-cairan-tubuh/
